Senin, 29 Februari 2016

untukmu Suamiku




Dia begitu sederhana…..
Tak pernah pamer harta ataupun ketampanan
Niatnya begitu sederhana
Tak lain cuma ikut sunnah agama
Mimpinya begitu sederhana
Hanya sebatas kehidupan samara

Dengan kesederhanaannya
Dia mampu menjadi sebuah lilin
Yang selalu menerangi jiwa dan langkahku
Agar aku tak terjebak dalam gelap

Dengen kesederhanaannya
Dia mampu menjadi segelas air
Yang membebaskanku dari haus dan dahaga
Saat tak ada daya upaya

Dengan kesederhanaannya
Dia mampu membimbingku
Kejalan yang akan ku tuju
Tanpa sedikitpun ragu

Asakupun Cukup sederhana
Hanya ingin bersamanya selamanya
Mengarungi bahtera Asmara
Hingga ajal memisahkan kita

Terimakasih untuk semua
Cinta, Kasih sayang, pengorbanan yang tulus yang telah kau berikan
Semoga kita akan bersama selamanya
Hingga bertemu kehidupan disurga

Selasa, 02 Februari 2016

laraku



Laraku

Hari ini 2 Pebruari 2016, bertepatan dengan hari Ulang Tahun Almarhum Ayah kami tercinta, bertepatan juga dengan tanggal berduka kami. 14 tahun yang silam, 2 Pebruari 2002, aku harus mengikhlaskan calon bayi yang ada dalam rahimku

Alam seakan merasakan jeritan hatiku saat itu, lan
git turut menangis, banjir terjadi dimana mana, dan aku harus kehilangan calon bayiku. Bayi yang kami impikan sebagai penguat ikatan cintaku dengannya. 

Sedih, perih saat dokter menyatakan bahwa aku harus kehilangan calon bayiku yang tidak berkembang, Karena virus tokso yang ada dalam tubuhku sehingga sangat membahayakan janinku.

Aku begitu terpukul, saat itu aku merasa Allah tidak adil, Allah tidak sayang padaku……mengapa aku yang harus kehilangan calon bayiku, mengapa aku tidak diberi kepercayaan untuk melahirkan, merawat dan mendidiknya. Maafkan aku ya Allah yang telah berburuk sangka pada Mu saat itu.

Kematian bukanlah sesuatu hal yang buruk, karena hanya jasad yang terpisah secara fisik, akan tetapi sifat posesif kita sebagai manusia menjadikan kita takut dan tidak mau kehilangan.

Terimakasih ya Allah, semua ini rahasia Mu. Kini Kau gantikan yang telah hilang dengan yang lebih baik. Anak anak yang Sholeh dan Sholehah, sehat, cerdas dan selalu menjadi pelipur laraku.

YA Allah Jadikanlah anak kami yang telah kau panggil menjadi penunggu kami dalam surgaMu. AAmiin